Menristek: Agrowisata Puspiptek Dorong Minat Anak Jadi Peneliti

Beritatangerang.com
Disclosure: This website may contain affiliate links, which means I may earn a commission if you click on the link and make a purchase. I only recommend products or services that I personally use and believe will add value to my readers. Your support is appreciated!

Beritatangerang.com- Berawal dari tempat pembibitan tanaman yang di dalamnya terdapat biogas dan sapi hasil Riset Unggulan Strategi Nasional (Rusnas), Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek) merevitalisasi dan mengembangkan lahan seluas 5 hektar di Tangsel menjadi Agrowisata.

Menurut Menristek (Ristek dan Teknologi) dan Kepala BRIN (Badan Ristek dan Inovasi Nasional) Bambang Brodjonegoro, Puspiptek bukan hanya soal riset dan inovasi saja tapi juga menjangkau masyarakat dalam hal entertainment yang berbasis edukasi.

“Terutama yang berkaitan dengan riset. Karena kelemahan Indonesia dalam riset yakni rendahnya jumlah peneliti dibanding jumlah masyarakat. Karena kesalahan pola didik pada anak usia dini untuk menjadi peneliti yang hanya teori saja,” ujarnya saat meresmikan Agrowisata Puspiptek yang berlokasi di Kecamatan Setu, Kota Tangsel, Minggu (30/8/2020).

Oleh sebab itu, Agrowisata sebagai edutainment hadir sebagai upaya mengembangkan minat anak didik untuk menjadi peneliti. Terutama dibidang pertanian dan peternakan.

“Kita harapkan edutainment di sini bisa menjadi contoh. Selain itu, pengembangan ini juga tidak boleh statis, namun harus selalu update dan upgrade. Jika ada teknologi peternakan baru, harus segera diperkenalkan. Sehingga anak-anak akan semakin bersemangat menjadi peneliti di masa depan untuk membeplpan kontribusi perekonomian bagi negara,” ungkapnya.

Pihaknya juga berharap, agar hadirnya Agrowisata di Puspiptek bisa menambah destinasi wisata di Tangsel. Terlebih lokasi tersebut terletak tidak jauh dari pusat kota dan ditengah wilayah metropolitan. Namun menjadi penyedia Ruang Terbuka Hijau yang dibutuhkan.

“Tidak perlu jauh-jauh ke luar kota untuk mendapatkan Ruang Terbuka Hijau. Kita berharap, jika masyarakat ingat Tangsel juga akan ingat Puspitek,” imbuhnya.

Kepala Puspitek, Sri Setiawati mengatakan, fasilitas permainan alam bagi anak-anak yang berlokasi di Agrowisata Puspiptek ini akan dibuka setiap hari untuk masyarakat luas untuk melakukan pembudidayaan IPTEK.

“Karena dengan belajar alam tentunya dapat menaplp minat permainan dan pengetahuan alam yang kini mulai ditinggalkan. Selain itu, agar dapat digunakan oleh teman-teman BPPT, BATAN, KLH untuk berinovasi disini,” jelasnya.

Sementara Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany mengucapkan terimakasih atas inovasi menyenangkan yang ditunggu masyarakat Tangsel.

“Saya lihat ada spot instagramable, tapi karena masih PSBB tempat wisata sudah dibuka namun harus mengikuti protokol kesehatan. Masyarakat, khususnya anak-anak sudah jenuh dengan Pembelajaran Jarak Jauh, Agrowisata ini sebagai alternatif pendidikan yang dapat dibagi secara berkelompok untuk melakukan inovasi belajar mengajar saat ini,” bebernya. (plp)

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *