Pembebasan Jalan Bhayangkara Terkendala Lahan Pusdiklantas

Beritatangerang.com
Disclosure: This website may contain affiliate links, which means I may earn a commission if you click on the link and make a purchase. I only recommend products or services that I personally use and believe will add value to my readers. Your support is appreciated!

Beritatangerang.com- Proses pembebesan lahan untuk pelebaran Jalan Bhayangkara di Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tak berjalan mulus. Ini lantaran pelebaran jalan tersebut melintasi lahan milik Pusdiklantas Mabes Polri.

“Tanah milik Pusdiklantas Mabes Polri, tepatnya bagian pagar, pintu gerbang dan pos penjagaan,” kata Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Tangsel, Budi Rahmat Hidayat, Rabu (11/11/2020).

Menurutnya, proses pembebasan lahan yang dilakukan antar-instansi pemerintah tidak mudah dan memakan waktu panjang.

“Padahal rencananya ingin sampai Pakujaya. Karena sesama pemerintah tidak gampang, entah tukar gulingnya antarpemerintah kan enggak boleh jual beli lahan,” jelas Budi.

Sampai saat ini, menurutnya kesepakatan antarkedua pihak untuk tukar guling lahan atau ruislag belum mencapai mufakat.

“Pemerintah Kota Tangsel baru bisa membebaskan lahan satu segmen. Pelebaran jalan mulai digarap dari Masjid Nur Asmaul Husna kurang lebih sepanjang 446 meter.

Soal tiang listplp yang ada di ruas jalan tersebut, diakui Budi pihaknya sudah koordinasi dengan PLN Area Layanan Serpong. Tahun depan besi serta kabel yang menjuntai bisa dipindahkan ke pinggir jalan.

“Karena kita sudah punya perda kan. Untuk pemindahan tiang listplp itu yang punya,” imbuhnya.

Sementara Kepala Bidang Pengadaan Lahan pada Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta) Kota Tangsel, Rizqiyah mengatakan, pembebasan lahan segmen satu saat telah mencapai 90 persen.

“Proses land clearing untuk pelebaran Jalan Bhayangkara pun telah dilakukan oleh DPU, sedangkan target pembebasan lahannya ditargetkan selesai di akhir tahun 2020,” ungkapnya.

Diketahui, sedikitnya ada 30 bidang dengan luas keseluruhan 3.733 meter persegi.

Pelebaran jalan antara 8-9 meter. Nantinya total lebar jalan secara keseluruhan sekitar 16 meter. Ruas jalan dari dua arah berlawanan disulap menjadi empat yang di bagian tengahnya terdapat median. (plp)

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *