Beritatangerang.com- Sesuai dengan amanat UU 17 tahun 2011, Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN) bertugas melakukan deteksi dini dan cegah dini berbagai ancaman, termasuk Pandemi Covid-19, maupun wabah lainnya yang dianggap dapat mengancam kehidupan dan eksistensi bangsa Indonesia.
Melalui Tim Velox, BIN menggelar Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), edukasi dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 serta penyemprotan disinfektan di SMA Negeri 2 Tangerang Selatan (Tangsel) pada Kamis (17/12/2020).
Menurut Ketua Tim Velox BIN, Akbar Ariono, edukasi dan penyemprotan disinfektan di sekolah juga sebagai salah satu upaya persiapan rencana penyelenggaraan sekolah tatap muka kedepan.
“Kita berharap pandemi Covid-19 ini dapat segera reda dan berakhir. Kita juga harus siap untuk menjalani tatanan Adaptasi Kebiasaan Baru, dimana kita semua bisa kembali beraktivitas, kembali produktif, namun tetap aman dari Covid-19 dengan semangat kebersamaan dan gotong-royong untuk melalui pandemi,” ujar Akbar.
Sementara Kepala SMAN 2 Tangsel Abu Yazid menyambut baik sosialisasi dan penyemprotan disinfektan yang digelar Tim Velox BIN. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat membantu upaya pihaknya untuk beradaptasi di kebiasaan baru ini.
“Alhamdulillah kami sangat terbantu, dengan apa yang telah disampaikan. Salah satunya bagaimana menerapkan protokol kesehatan yang baik dan benar agar tidak tertular, termasuk pentingnya antisipasi disinfektan dikelas-kelas,” paparnya.
Hal tersebut lanjut Abu, sebagai bekal pihaknya untuk membantu penerapan pembelajaran tatap muka, agar berlangsung secara maksimal dan sebagai antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. (plp)