Kota Tangerang

Kelurahan Margasari Distribusikan Bantuan Sembako dari Pemerintah Pusat

Beritatangerang.com Kelurahan Margasari, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang menyalurkan bantuan paket sembako yang berasal dari Pemerintah Pusat yang diperuntukan bagi 1442 Kepala keluarga yang terdampak virus corona atau covid-19.

Bantuan paket sembako yang datang, Selasa (12/5) malam, pun langsung didistribusikan ke delapan pengurus RW yang ada di Kelurahan Margasari.

Lurah Margasari, Doni mengatakan, bantuan paket sembako yang berasal dari Pemerintah Pusat ini sebanyak 1442 paket. Dan,langsung disalurkan ke para pengurus RW.

“Pengurus RW nanti yang langsung membagikan paket sembako tersebut kepada warga yang terdampak covid-19,” kata Doni seraya menambahkan, besok pagi (Rabu, 13 Mei 2020), seluruh bantuan langsung diserahkan oleh pengurus RW ke warga yang berhak menerima sesuai data.

Warga yang menerima bantuan paket sembako tersebut, sebelumnya sudah dilakukan pendataan dan diverifikasi oleh tim dari PSM, Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga pengurus RT setempat.

“Semoga dengan adanya bantuan seperti ini bisa membantu masyarakat yang terdampak covid-19, khususnya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,” paparnya.

Sementara itu, Walikota Tangerang, Arief R.Wismansyah menerangkan, kali ini jumlah bantuan yang dibeplpan sebanyak 12.451 paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat penerima bantuan yang tersebar di 16 kelurahan se-Kecamatan Karawaci.

Arief menjabarkan, bantuan yang dibeplpan oleh Pemerintah Pusat akan didistribusikan oleh Pemkot Tangerang dalam 2 termin pengiriman setiap bulannya.

“Dibeplpan kepada masyarakat yang sudah diverifikasi layak menerima bantuan oleh petugas. Dan akan dibeplpan setiap dua minggu, selama tiga bulan,” terang Arief.

Dalam kesempatan tersebut, Walikota juga menyampaikan tentang mekanisme distribusi bantuan sosial yang akan dilakukan oleh Pemkot Tangerang kepada masyarakat.

“Rencananya akan dibagi menjadi dua zona, yaitu wilayah penerima bantuan berupa uang tunai dan paket sembako. Misalnya 7 kecamatan menerima uang tunai dan 5 kecamatan menerima bantuan paket sembako,” papar Arief.

“Nanti gantian, supaya semua merasakan bantuan yang sama dari pemerintah,” pungkasnya.(plp)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button