Beritatangerang.com– Pengelola apartemen yang berlokasi di kawasan Warung Mangga, Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang angkat bicara soal buangan air yang memasuki saluran atau drainase lingkungan.
Menurut Manager Properti, Christina bahwa untuk pembuangan air dari apartemen sudah sesuai Amdal. Dan, air yang tergenang ke warga sekitar 150 meter dari apartemen dikarenakan air mengalir yang di MH Thamrin tidak berjalan, tepatnya di depan salah satu rumah makan.
“Karena mampet akhirnya air berbalik ke elevasi yang lebih rendah. Kami sudah menyurati dua kali mengenai hal ini ke PUPR Kota Tangerang untuk segera menormalisasi pembuangan kota dari sumbatan atau mampet,” tegas Christina, Minggu, 13 Desember 2020.
Christina menambahkan, surat yang diajukan ke PUPR Kota Tangerang juga ada tembusan ke kelurahan, kecamatan, DLH, Walikota. “Kita sudah bertemu dengan lurah juga beserta warga dan mereka juga sudah mengetahui bahwa ada mampet di MH tHamrin karena banyak kotoran sehingga tidak lancar,” jelasnya.
Diketahui, warga Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang mengeluhkan adanya pembuatan saluran air dari salah satu apartemen yang berlokasi di kawasan Warung Mangga.
Sebab, saluran yang buat sangat merugikan warga sekitar karena buangan air dari apartemen tersebut masuk ke drainase lingkungan. Alhasil, air buangan itu meluap hingga ke rumah warga.(plp)