Beritatangerang.com- Ikan patin menjadi daya taplp bagi ribuan masyarakat untuk ikutaserta dalam mancing bareng gratis yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang.
Dibawah naungan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang ini, sebanyak dua ton ikan ditebar di Sungai Cisadane, tepatnya di Jalan Benteng Makasar dan Jalan Berhias Kota Tangerang.
Penebaran ikan ini dilakukan langsung oleh Wali Kota Tangerang, Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah hingga pejabat pada Pemerintahan Kota Tangerang dalam rangka HUT ke-30 Kota Tangerang, Minggu, 19 Februari 2023.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang, Wawan Kuswantoro menerangkan, mancing bareng ini merupakan rangkaian untuk meramaikan HUT ke-30 Kota Tangerang. Dimana, para warga turut memeriahkan mancing bareng ini.
“Ribuan warga memenuhi bantaran Sungai Cisadane untuk ikut mancing bareng. Bahkan, ada yang datang dari luar Kota Tangerang,” kata Wawan Kuswantoro.
Untuk ikan yang ditebar di Sungai Cisadane ini terdiri dari ikan patin, lele gurame, dan nila. “Kita juga menebar benih ikan di Sungai Cisadane. Kalo dihitung mencapai 2 ton ikan,” ucap Wawan seraya menambahkan, pihaknya juga bekerjasama dengan petambak lokal yang ada di Kota Tangerang, sehingga budidaya ikan dari petambak kita tebar di Cisadane,” pungkasnya.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah mengatakan, mancing bareng ini bagian dari diseminasi budaya tentang pentingnya menjaga lingkungan, ketahanan pangan, serta peran perairan dan peplpanan dalam menggerakkan perekonomian lokal.
“Kita bisa kumpul dan mancing bareng. Sehingga masyarakat bisa lebih mencintai, menjaga, dan merawat Sungai Cisadane. Dan, mensosialisasikan ketahanan pangan,” jelasnya.
Iwan, salah satu warga yang ikut dalam mancing bareng ini menambahkan, moment seperti ini harus tetap dijaga, kalau bisa setiap event atau kegiatan yang berhubungan dengan Sungai Cisadane harus diadakannya mancing bareng.
“Adanya mancing bareng ini merupakan bukti adanya jalinan yang baik antara Pemerintah Kota Tangerang dengan masyarakat. Walapun mancing dibawah teplpnya matahari, tapi tetap asik,” papar Iwan yang berasal dari Jatiuwung.(plp)